akropolis kuil parthenon
kolom parthenon

SEJARAH KUIL PARTHENON

Sejarah Parthenon di Acropolis

Kuil Parthenon adalah daya tarik utama dan pusat dari Akropolis Athena.

bagian depan parthenon

Kuil Parthenon

Pada abad ke-5 SM, Parthenon dibangun sebagai persembahan untuk Athena, Dewi kebijaksanaan, peperangan, dan kerajinan tangan Yunani. Parthenon di Acropolis dulunya merupakan pusat kehidupan religius di negara kota Athena yang kuat, pemimpin liga Delia. Kuil ini merupakan simbol kekuasaan, kekayaan, dan budaya Athena.

Bagaimana Parthenon Mendapatkan Namanya?

Nama Parthenon berasal dari Athena Parthenos. Kuil ini dinamai pada abad ke-5, dan nama tersebut mewakili ruangan di dalam Parthenon. Kuil ini menyimpan patung pemujaan Athena Parthenos. Kuil ini juga dikenal sebagai 'kuil besar', yang merujuk pada panjang cella bagian dalam: 100 kaki kuno. Seluruh bangunan ini dinamai Parthenon pada abad ke-4 SM.

Mengapa Parthenon Dibangun?

Kuil Parthenon, yang didedikasikan untuk Athena Parthenos, dibangun pada zaman Pericles antara tahun 447 dan 432 SM, dan menjadi tempat bagi patung Athena. Parthenon dibuat untuk merepresentasikan kemenangan Athena sebagai pemimpin koalisi pasukan Yunani, di atas pasukan Persia di bawah pimpinan Xerxes dan Darius.

Parthenon menggantikan monumen yang lebih tua yang dikenal sebagai Pra-Parthenon, yang dihancurkan selama invasi Persia pada 480 SM. Pra-Parthenon memiliki tujuan praktis sebagai perbendaharaan kota dan tak lama kemudian sebagai perbendaharaan Liga Delia. Aliansi politik negara-negara kota Yunani itu kemudian menjadi Kekaisaran Athena.

Siapa yang Membangun Kuil Parthenon?

Proyek pembangunan kuil Parthenon yang baru untuk menggantikan bangunan yang rusak di Acropolis diinvestigasi oleh Pericles, negarawan Athena, dan didirikan dengan dana lebih dari kas perang liga Delian. Dalam bentuknya yang baru, Parthenon bertahan selama seribu tahun. Selama berabad-abad, bangunan Parthenon diubah berkali-kali.

akropolis dan teater di Athena
akropolis kuil parthenon

Parthenon Adalah Tempat Suci Bagi Banyak Agama

Parthenon adalah gereja Katolik yang didedikasikan untuk Perawan Maria dari abad ke-6 Masehi hingga tahun 1458. Namun, bangsa Turki merebut Parthenon yang berada di akropolis pada abad ke-15. Mereka mengadopsi Parthenon sebagai masjid pada tahun 1460 tanpa mengubah materialnya kecuali meninggikan menara. Sebuah mesiu yang terletak di kuil Parthenon meledak saat pengeboman pada tahun 1687 oleh orang-orang Venesia yang memerangi orang-orang Turki dan menghancurkan bagian tengah bangunan Parthenon. Tentara Venesia mengepung Parthenon di Acropolis pada tahun 1687 di bawah pimpinan jenderal Francesco Morosini. Pada tanggal 26 September, sebuah serangan langsung dari peluru Venesia merusak Parthenon, yang digunakan oleh orang Turki sebagai tempat penyimpanan mesiu. Ledakan besar menghancurkan Parthenon di dalam kecuali dinding di sisi timur kuil Parthenon dan tiang-tiang yang runtuh di sisi selatan dan utara.

Ledakan tersebut merusak Parthenon dan patung-patungnya. Thomas Bruce, earl ke-7 Elgin, memindahkan patung-patung yang masih ada dari kuil Parthenon dengan izin Kekaisaran Ottoman. Dia membayar pihak berwenang Turki untuk mendapatkan hak untuk mengambil koleksi arsitektur, prasasti, dan pahatan yang luas dari Parthenon di Acropolis. Pemerintah Inggris membeli koleksi Kelereng Elgin pada tahun 1816, yang disimpan di British Museum London. Elgin mengambil 14 metope dari sisi selatan kuil Parthenon dan beberapa patung dari pedimen. Dia mengambil bagian tubuh Athena Parthenos, Poseidon, dan Hermes. Saat ini potongan-potongan penting tersebut berada di museum Acropolis.

Ingin mengetahui lebih lanjut tentang Parthenon dan Sejarahnya?

Pesan tur berpemandu ke Acropolisatau beli Tiket Acropolis dan jelajahi keajaiban dunia Yunani kuno.

Daftar Warisan Dunia UNESCO

Akropolis Athena, tempat kuil Parthenon berada, telah masuk dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1987. Akropolis, bersama dengan monumen-monumennya, adalah simbol peradaban Yunani. Ini merupakan pencapaian artistik dan arsitektur paling signifikan dari dunia Yunani kuno.

Kuil Parthenon Hari Ini

Selama berabad-abad, kuil Parthenon mengalami kerusakan akibat gempa bumi, kebakaran, ledakan, dan peperangan. Kini, kuil Parthenon merupakan simbol kuat Yunani Kuno, budaya Athena, dan demokrasi, serta salah satu monumen budaya yang paling penting. Bagi orang Athena yang membangunnya, Parthenon di Acropolis merayakan kemenangan Hellenic atas Persia. Kuil ini dibuat sebagai ucapan syukur kepada para dewa atas kemenangan tersebut.

Parthenon di Acropolis